Beranda | Artikel
Merebaknya Perzinaan
Rabu, 16 Oktober 2024

DAFTAR ISI

  1. Menuduh Istri Selingkuh
  2. Menuduh Orang Lain Berzina
  3. Merebak Perzinaan
  4. Menikahi Wanita Hamil Karena Berzina

Zina dan Domisili Di Negeri Lain

  1. Berzina Dengan Wanita Kafir, Masuk Islam dan Ingin Menikahinya
  2. Berzina Dengan Perempuan Bersuami, Diminta Untuk Cerai dan Menikahinya
  3. Berzina Dengan Istri yang Sedang Berseteru Dengan Suaminya

Status Anak Zina

  1. Hamil di Luar Nikah dan Masalah Nasab Anak Zina
  2. Nasab Dan Perwalian Anak Diluar Nikah
  3. Berzina Hingga Mempunyai Anak, Kepada Siapakah Nasab Anak Tersebut?

Apakah Perbuatan Zina Diampuni?

  1. Adakah Hukuman yang Sepadan Cambuk?
  2. Hukum Rajam Bagi Pezina

Di antara tanda-tanda (Kiamat) yang telah nampak adalah merebaknya perzinaan dan banyak terjadi di tengah-tengah manusia. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengabarkan bahwa hal itu termasuk tanda-tanda Kiamat.

Telah tetap dalam ash-Shahiihain dari Anas Radhiyallahu anhu, dia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِنَّ مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ… (فَذَكَرَ مِنْهَا:) وَيَظْهَرَ الزِّنَا.

Sesungguhnya di antara tanda-tanda Kiamat adalah… (lalu beliau menyebutkan di antaranya:) dan merebaknya perzinaan.’”

Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

سَيَأْتِي عَلَـى النَّاسِ سَنَوَاتٌ خَدَّاعَاتٌ… (فَذَكَرَ الْحَدِيْثَ، وَفِيْهِ:)  وَتَشِيْعُ فِيْهَا الْفَاحِشَةُ.

Akan datang kepada manusia beberapa tahun yang penuh dengan tipuan… (lalu beliau melanjutkan haditsnya, di dalamnya disebutkan:) dan menyebarnya perbuatan keji (zina).’”

Yang lebih dahsyat dari itu adalah menganggap halal perbuatan zina. Telah tetap dalam ash-Shahiih dari Abu Malik al-Asy’ari Radhiyallahu anhu, bahwasanya dia mendengar Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لَيَكُونَنَّ مِنْ أُمَّتِي أَقْوَامٌ يَسْتَحِلُّونَ الْحِرَ وَالْحَرِيرَ.

Akan ada dari umatku beberapa kaum yang menghalalkan zina dan sutera.”


Artikel asli: https://almanhaj.or.id/123276-merebaknya-perzinaan.html